Box Model

 

Box Model

Salah satu prinsip mendasar dalam menyusun elemen-elemen HTML ialah Box Model. Apa itu box model? Konsep box model pada dasarnya merupakan konsep yang menyatakan bahwa elemen-elemen yang ada di dalam HTML adalah berbentuk kotak. Sekali lagi, seluruh elemen HTML berbentuk kotak. Ukuran dari setiap elemen itu sendiri dipengaruhi oleh isi dari elemen, margin, padding, dan border dari elemen tersebut.

Semua elemen juga dapat dikategorikan ke dalam dua cara penampilan, yaitu:

 Block Level Element merupakan elemen yang selalu dimulai pada baris baru, dan menambahkan            baris baru pada akhir elemen. Hal ini menyebabkan elemen yang bersifat block akan selalu berada          pada baris barunya sendiri ketika dituliskan. Contoh dari elemen block: p, h1, dan blockquote.

 Inline Level Elements merupakan elemen yang tidak membuat baris baru ketika dibuat. Elemen ini        akan mengikuti alur dokumen sebagaimana mestinya, dan memiliki ukuran tinggi yang ditentukan          serta ukuran lebar yang sesuai dengan isi elemen. Contoh dari elemen inline: span, b, i.

Perlu diperhatikan bahwa karena sifatnya, sebuah elemen inline tidak akan dapat menampung elemen blok (memiliki elemen blok di dalamnya), sementara elemen blok dapat menampung elemen blok maupun inline.

Kode di bawah memperlihatkan contoh perbedaan block level elemen dengan inline level element:

Jalankan kode di atas untuk melihat efeknya!
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, sebuah elemen HTML berbentuk kotak,
dan ukurannya dipengaruhi oleh isi elemen, margin, padding, dan border. Kode berikut
menunjukkan contoh total luas sebuah elemen, lakukan simpan kode ke dalam sebuah file
HTML dan jalankan untuk melihat hasilnya:



Hasil dari eksekusi kode adalah sebagai berikut:


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cicada 3301, Teka-teki Paling Misterius di Internet yang Sulit Terpecahkan

Apa itu Golang framework dan bagaimana dampaknya bagi developer

Pengenalan User Interface (UI)